Kartupos dari Maharasthra India


Awal bulan Juni Si Ayah mendapat undangan workshop di India. Biasanya dia agak nggak enak sering pergi meninggalkan keluarga, karena dia tahu saya yang lebih seneng traveling, sementara dia yang lebih sering mendapat kesempatan untuk pergi. Tapi kali ini, dia nggak merasa bersalah pergi karena tahu India nggak masuk ke bucket list, destinasi impian saya. Sampai saat ini saya belum pengen ke India, cukup membaca atau mendengar ceritanya saja :)

Acara workshop tentang Citizen-Led Assesment ini cukup padat. Nino cuma punya waktu satu setengah hari untuk jalan-jalan, itu saja diorganisir oleh panitia. Karena itu dia malas bawa kamera besar (nggak besar-besar banget sih, wong 'cuma' mirrorless), apalagi bawa tripod. Dalam perjalanan ke India kali ini, Si Ayah hanya berbekal kamera poket lawas, Canon S-95. Tapi dasar pinter motret, dengan kamera poket pun dia bisa menghasilkan foto-foto keren (menurut istrinya, hahaha). Memang bener sih yang bilang: yang penting bukan gadget-nya, tapi the man behind the camera.

Worskhop dilaksanakan di kota Aurangabad, distrik Maharashtra. Kota ini bisa ditempuh 1 jam naik pesawat dari Mumbai. Di sini ada beberapa atraksi wisata yang cukup menarik, antara lain: Bibi Ka Maqbara (Mini Taj Mahal), Ellora Cave dan Daulatabad Fort. Tak lupa Nino juga mengabadikan desa-desa yang dia kunjungi. Dengan bidikan lensanya, senja di pengkolan kampung di India sana pun tampak indah ;) Saya senang bisa mendapat oleh-oleh foto suasana India yang berbeda dari yang biasa saya lihat di blog teman-teman traveler.

Selamat menikmati!


"Have you been to Taj Mahal?"
"No."
"Then go. If you've been to Taj Mahal, no use going there." Di Aurangabad, Maharashtra, ada Taj Mahal mini, sebutan resminya Bibi Ka Maqbara. Kalau pernah ke Taj Mahal asli, melihat edisi KW ini nggak bakalan terkesan. Alhamdulillah saya melihat yang kw duluan sebelum melihat yang asli, jadi masih bisa menikmati.



 

Situs arkeologis Ellora terdiri dari puluhan kuil yang dibangun pemeluk tiga agama berbeda: Budha, Hindu, dan Jai. Yang istimewa, kuil-kuil ini dibuat dengan cara melubangi, memotong, dan memahat bukit-bukit batu. Struktur sebagian kuil tampak begitu geometris, seperti hasil potongan mesin-mesin modern. Sulit membayangkan bahwa usia kuil-kuil sudah lebih dari seribu tahun. Sekarang kuil-kuil Ellora dipromosikan sebagai lambang kerukunan antar agama. Mungkin mirip dengan gereja dan masjid yang kerap dibangun berdampingan di alun-alun beberapa kota di Indonesia. Beberapa pengunjung Ellora masih memanfaatkannya untuk mengangkat dupa dan bersembah sujud. Sebagian besar pengunjung yang lain lebih memilih mengangkat ponsel dan mengabadikan kenangan.




Mohammed bin Tughluq, the sultan of Delhi who built this fort was possibly a paranoid man. The Daulatabad fort is famous for its series of trick defence and secret escapes routes. In the middle section of this 12th century fortress, I found a magnificent wooden door plated with iron. Just perfect for framing my picture.


 
Dari ketinggian jalan menuju puncak benteng Daulatabad, terlihat jelas kering dan tandusnya tanah di daerah ini. Maharashtra memang salah satu negara bagian yang mengalami kekeringan paling parah di India. Konon, kekeringan pula yang membuat kota yang dibentengi tembok berlapis ini ditinggalkan penghuninya, sekitar seribu tahun silam. Semoga hujan segera menyapa dan mengubah hamparan tanah tandusmu menjadi kebun-kebun yang hijau.


Foto & caption: @ninoaditomo
Difoto dengan kamera saku Canon S95.


~ The Emak

Comments

  1. hasil fotonya bagus sekali mbak Ade :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih. Kredit untuk Nino :)

      Delete
  2. Kamera bagus mahal blm tentu hasil ny abagus
    semua tergantung dari cita rasa pemegang nya, itu kata temen yg jago motret hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. ((( cita rasa )))
      Cita rasa Kak Cum kayak apa? Hahaha.

      Delete
  3. kapan yah bisa jalan2 seperti mbak ini? Hai mbak, kamu bikin iri untuk anak seperti saya.
    Villa Murah Di Batu Malang

    ReplyDelete
  4. Keren banget!! Suka!!

    Adis takdos
    travel comedy blogger
    www.whateverbackpacker.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku mimpi apa semalam sampai dikomen sama Adis si seleb blog?
      Makasih ya udah singgah. *suguhin es teh*

      Delete
  5. Cantik sekali fotonya

    ReplyDelete
  6. Menakjubkan, aihh jd ingin tau lebih dalam mengenai peradaban di India, kapan ya bisa kaya mba Ade :)

    ReplyDelete
  7. Mba kalo menurut suami mba sewaktu di sana India aman nggak buat cewek?

    ReplyDelete
  8. Cakep-cakep banget fotonya, kayak fotografernya :))))

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih Bunda @diladol. Kapan beli kamera saku Bund?

      Delete
  9. Fotonya not bad lah.. Karena jam terbang yang bawa kamera udah ribuan jam terbang hehe

    ReplyDelete
  10. mbak perjalananmu kece sekaliiii

    ReplyDelete
  11. Alhir2 ini sering baca blog tentang india, selal7 ada yang baru... memang cerita tentang india ga ada habisnya......

    ReplyDelete
  12. Keren-keren fotonya Mbak, berasa baca laporan jurnalistik :)

    ReplyDelete
  13. itu kuil yang dipakai syuting film 'planet of the apes' itu ya?

    ReplyDelete
  14. wahh keren, cara ngambil gambarnya bagus banget kak..

    ReplyDelete

Post a Comment

Follow Our Instagram @travelingprecils

Popular Posts

Mengurus Visa Schengen Untuk Keluarga

5 Kafe & Bakery Halal di Area Bugis Singapura

Makan Hemat di Kantin Karyawan Changi Airport

Pengalaman Pahit 'Diusir' dari Potato Head Bali

Naik Bus dari Sydney ke Canberra